Sabtu, 12 Juli 2008

Bersyukur


Kata Orang dunia ini tempat singgah saja, hanya sebentar. Sayang sekali, kalau kita mengawetkan sesuatu yang fana di dunia ini. Karena itu, hidup terutama hiduplah untuk yang Mahahidup. Dialah Allah SWT.
Kesulitan, halangan dan keruwetan hidup, rasanya tak akan terlalu berat dirasakan saat kita yakin dengann yang mempunyai Hidup.
Maka bersyukurlah karena engkau tidak memiliki semua yang kita inginkan.
Jika engaku memiliki semuanya, apalgi yang hendak dicari?
Bersyukurlah atas masa - masa sulit yang engkau hadapi, karena selama itu engkau akan tumbuh menjadi dewasa.
Bersyukurlah ketika engaku lelah dan tak berdaya, karena berarti engkau telah membuat suatu perbedaan.
adalah mudah untuk bersyukur atas hal - hal yang baik.
Kehidupan yang bermakna adalah bagi mereka yang bersyukur atas kesulitan yang dihadapi.
Bersyukur atas kesulitan yang engkau hadapi sehingga kesuliatn itu akan membawa berkah bagi diri kita.

Senin, 07 Juli 2008

Arti Cinta Dalam Islam

Kata pujangga cinta letaknya di hati. Meskipun tersembunyi, namun getarannya tampak sekali. Ia mampu mempengaruhi pikiran sekaligus mengendalikan tindakan. Sungguh, Cinta dapat mengubah pahit menjadi manis, debu beralih emas, keruh menjadi bening, sakit menjadi sembuh, penjara menjadi telaga, derita menjadi nikmat, dan kemarahan menjadi rahmat. Cintalah yang mampu melunakkan besi, menghancurkan batu karang, membangkitkan yang mati dan meniupkan kehidupan padanya serta membuat budak menjadi pemimpin. Inilah dasyatnya cinta (Jalaluddin Rumi).


Namun hati-hati juga dengan cinta, karena cinta juga dapat membuat orang sehat menjadi sakit, orang gemuk menjadi kurus, orang normal menjadi gila, orang kaya menjadi miskin, raja menjadi budak, jika cintanya itu disambut oleh para pecinta palsu. Cinta yang tidak dilandasi kepada Allah. Itulah para pecinta dunia, harta dan wanita. Dia lupa akan cinta Allah, cinta yang begitu agung, cinta yang murni.

Cinta Allah cinta yang tak bertepi. Jikalau sudah mendapatkan cinta-Nya, dan manisnya bercinta dengan Allah, tak ada lagi keluhan, tak ada lagi tubuh lesu, tak ada tatapan kuyu. Yang ada adalah tatapan optimis menghadapi segala cobaan, dan rintangan dalam hidup ini. Tubuh yang kuat dalam beribadah dan melangkah menggapai cita-cita tertinggi yakni syahid di jalan-Nya.

Tak jarang orang mengaku mencintai Allah, dan sering orang mengatakan mencitai Rasulullah, tapi bagaimana mungkin semua itu diterima Allah tanpa ada bukti yang diberikan, sebagaimana seorang arjuna yang mengembara, menyebarangi lautan yang luas, dan mendaki puncak gunung yang tinggi demi mendapatkan cinta seorang wanita. Bagaimana mungkin menggapai cinta Allah, tapi dalam pikirannya selalu dibayang-bayangi oleh wanita/pria yang dicintai. Tak mungkin dalam satu hati dipenuhi oleh dua cinta. Salah satunya pasti menolak, kecuali cinta yang dilandasi oleh cinta pada-Nya.

Di saat Allah menguji cintanya, dengan memisahkanya dari apa yang membuat dia lalai dalam mengingat Allah, sering orang tak bisa menerimanya. Di saat Allah memisahkan seorang gadis dari calon suaminya, tak jarang gadis itu langsung lemah dan terbaring sakit. Di saat seorang suami yang istrinya dipanggil menghadap Ilahi, sang suami pun tak punya gairah dalam hidup. Di saat harta yang dimiliki hangus terbakar, banyak orang yang hijrah kerumah sakit jiwa, semua ini adalah bentuk ujian dari Allah, karena Allah ingin melihat seberapa dalam cinta hamba-Nya pada-Nya. Allah menginginkan bukti, namun sering orang pun tak berdaya membuktikannya, justru sering berguguran cintanya pada Allah, disaat Allah menarik secuil nikmat yang dicurahkan-Nya.

Itu semua adalah bentuk cinta palsu, dan cinta semu dari seorang makhluk terhadap Khaliknya. Padahal semuanya sudah diatur oleh Allah, rezki, maut, jodoh, dan langkah kita, itu semuanya sudah ada suratannya dari Allah, tinggal bagi kita mengupayakan untuk menjemputnya. Amat merugi manusia yang hanya dilelahkan oleh cinta dunia, mengejar cinta makhluk, memburu harta dengan segala cara, dan enggan menolong orang yang papah. Padahal nasib di akhirat nanti adalah ditentukan oleh dirinya ketika hidup didunia, Bersungguh-sungguh mencintai Allah, ataukah terlena oleh dunia yang fana ini. Jika cinta kepada selain Allah, melebihi cinta pada Allah, merupakan salah satu penyebab do’a tak terijabah.

Bagaimana mungkin Allah mengabulkan permintaan seorang hamba yang merintih menengadah kepada Allah di malam hari, namun ketika siang muncul, dia pun melakukan maksiat.

Bagaimana mungkin do’a seorang gadis ingin mendapatkan seorang laki-laki sholeh terkabulkan, sedang dirinya sendiri belum sholehah.

Bagaimana mungkin do’a seorang hamba yang mendambakan rumah tangga sakinah, sedang dirinya masih diliputi oleh keegoisan sebagai pemimpin rumah tangga..

Bagaimana mungkin seorang ibu mendambakan anak-anak yang sholeh, sementara dirinya disibukkan bekerja di luar rumah sehingga pendidikan anak terabaikan, dan kasih sayang tak dicurahkan.

Bagaimana mungkin keinginan akan bangsa yang bermartabat dapat terwujud, sedangkan diri pribadi belum bisa menjadi contoh teladan

Banyak orang mengaku cinta pada Allah dan Allah hendak menguji cintanya itu. Namun sering orang gagal membuktikan cintanya pada sang Khaliq, karena disebabkan secuil musibah yang ditimpakan padanya. Yakinlah wahai saudaraku kesenangan dan kesusahan adalah bentuk kasih sayang dan cinta Allah kepada hambanya yang beriman…

Dengan kesusahan, Allah hendak memberikan tarbiyah terhadap ruhiyah kita, agar kita sadar bahwa kita sebagai makhluk adalah bersifat lemah, kita tidak bisa berbuat apa-apa kecuali atas izin-Nya. Saat ini tinggal bagi kita membuktikan, dan berjuang keras untuk memperlihatkan cinta kita pada Allah, agar kita terhindar dari cinta palsu.

Dan Allah tidak akan menyia-nyiakan hambanya yang betul-betul berkorban untuk Allah Untuk membuktikan cinta kita pada Allah, ada beberapa hal yang perlu kita persiapkan yaitu:

1) Iman yang kuat

2) Ikhlas dalam beramal

3) Mempersiapkan kebaikan Internal dan eksternal. kebaikan internal yaitu berupaya keras untuk melaksanakan ibadah wajib dan sunah. Seperti qiyamulail, shaum sunnah, bacaan Al-qur’an dan haus akan ilmu. Sedangkan kebaikan eksternal adalah buah dari ibadah yang kita lakukan pada Allah, dengan keistiqamahan mengaplikasikannya dalam setiap langkah, dan tarikan nafas disepanjang hidup ini. Dengan demikian InsyaAllah kita akan menggapai cinta dan keridhaan-Nya.

Minggu, 06 Juli 2008

Arti Cinta

Adakah secercah harapan yang kau titipkan untukku

Adakah sekeping cinta hati yang bisa aku singgahi

Adakah segenggam mimpi yang bisa kau simpan untukku..

Agar kepingan ini bisa bersatu kembali.

Setelah hancur berkeping-keping..

Cinta…

Hidup terasa hampa tanpamu..

Raga ini terasa hancur

Bagai puing-puing bangunan

Yang berserakan tanpa sentuhan kasihmu..

Cinta…

Setiap orang selalu memanggil manamu

Setiap orang selalu membutuhkanmu

Setiap orang berusaha menggapaimu

Cinta….

Mengapa ada saja yang selalu mengganggumu

Mengapa ada saja yang selalu mempermainkanmu

Merayumu, membuaimu..

Kemudian mencampakkanmu..

Cinta…

Engkau terlalu indah untuk disakiti

Engkau terlalu berharga untuk dipermainkan

Engkau terlalu sempurna untuk dicampakkan.

Cinta…

Jadilah engkau bak mutiara dilautan

Yang selalu bersinar

Memancarkan cahayanya yang berkilauan

Walau engkau berada dalam lumpur yang paling dalam..

Cinta….

Sebuah perasaan yang diberikan oleh Tuhan pada sepasang manusia untuk saling….(saling mencintai, saling memiliki, saling memenuhi, saling pengertian dll).

Cinta……

Tidak dapat dipaksakan, cinta hanya dapat berjalan apabila ke-2 belah phiak melakukan “saling” tersebut…

cinta…..

Tidak dapat berjalan apabila mereka mementingkan diri sendiri.

Karena dalam berhubungan, pasangan kita pasti menginginkan suatu perhatian lebih

dan itu hanya bisa di dapat dari pengertian pasangannya.

Cinta adalah memberikan kasih sayang bukannya rantai.

Cinta juga tidak bisa dipaksakan dan datangnya pun kadang secara tidak di sengaja.

Cinta indah namun kepedihan yang ditinggalkannya

kadang berlangsung lebih lama dari cinta itu sendiri.

Batas cinta dan benci juga amat tipis

tapi dengan cinta dunia yang kita jalani serasa lebih ringan.

Cinta itu perasaan seseorang terhadap lawan jenisnya

karena ketertarikan terhadap sesuatu yang dimiliki oleh lawan jenisnya (misalnya sifat, wajah dan lain lain).

Namun diperlukan pengertian dan saling memahami untuk dapat melanjutkan hubungan,

haruslah saling menutupi kekurangan dan mau menerima pasangannya apa adanya,

tanpa pemaksaan oleh salah satu pihak.

Berbagi suka bersama dan berbagi kesedihan bersama.

Cinta….

Sesuatu yang murni, putih, tulus dan suci

yang timbul tanpa adanya paksaan atau adanya sesuatu yang dibuat-buat,

Pribadi cinta itu dapat membuat orang itu dapat termotivasi untuk melakukan perubahan yang lebih baik daripada sebelum ia mengenal cinta itu.

Cinta itu sesuatu yang suci dan janganlah kita menodai cinta yang suci itu dengan ke-egoisan kita

yang hanya menginginkan enaknya buat kita dan ndak enaknya buat kamu.



TIPS;

Untuk mengawetkan cinta dibutuhkan PENGERTIAN!

Suatu perasaan terdalam manusia yangmembuatnya rela berkorban apa saja demi kebahagiaan orang yang dicintainya.

Pengorbanannya itu tulus, tidak mengharap balasan.

Kalau misalnya memberi banyak hadiah ke seseorang tapi dengan syarat orang itu harus membalasnya dengan mau jadi kekasihnya, itu bukan cinta namanya.

Cinta tidak bisa diukur dengan materi ataupun yang berasal dari dunia fana.

Dan percayalah… cinta terbesar biasanya selalu datang dari ibu kandung, bukan dari pacar (sebab cinta pacar bisa luntur suatu saat atau setelah menikah kelak).

Cinta, membuat bahagia, duka ataupun buta.

Cinta itu penuh pengorbanan, kepahitan, keindahan dan kehangatan.

Cinta adalah sebuah keinginan untuk memberi tanpa harus meminta apa-apa,

namun cinta akan menjadi lebih indah jika keduanya saling memberi dan menerima, sehingga kehangatan, keselarasan dan kebersamaan menjalani hidup dapat tercapai. CInta adalah kata yang memiliki banyak makna, bergantung bagaimana kita menempatkannya dalam kehidupan.

Cinta itu bisa membuat orang buta akan segalanya

hanya demi rasa sayang terhadap sang kekasih.

Kita juga tau apa maknanya cinta itu.

Cinta pasti bisa membuat orang merasakan suka dan duka pada waktu yang sama ketika kita berusaha mendapat kebahagiaan bersama.

Jadi bukanlah kebahagiaan untuk kita sendiri.

Meskipun demikian kita jangan samapi salah langkah agar tidak menuju kesengsaraan. Lakukanlah demi orang yang kamu kasihi agar kau tidak merasa sia-sia tanpa guna. Karena hal itulah yang membuat hidup menjadi lebih hidup (Losta Masta).

Cinta adalah perasaan hangat yang mampu membuat kita menyadari betapa berharganya kita, dan adanya seseorang yang begitu berharga untuk kita lindungi.

CInta tidaklah sebatas kata-kata saja, karena cinta jauh lebih berharga daripada harta karun termahal di dunia pun.

Saat seseorang memegang tanganmu dan bilang ” Aku cinta kamu…” pasti menjadi perasaan hangat yang istimewa!

Karena itu, saat kamu sudah menemukan seseorang yang begitu berharga buat kamu, jangan pernah lepaskan dia! Namun adakalanya cinta begitu menyakitkan, dan satu-satunya jalan untuk menunjukkan cintamu hanyalah merlekan dia pergi.

Cinta itu adalah sebuah perasaan yang tidak ada seorangpun bisa mengetahui kapan datangnya, bahkan sang pemilik perasaan sekalipun.

Jika kita sudah mengenal cinta, kita akan menjadi orang yang paling berbahagia di dunia ini.

Akan tetapi, bila cinta kita tak terbalas, kita akan merasa bahwa kita adalah orang paling malang dan kita akan kehilangan gairah hidup.

Dengan cinta, kita bisa belajar untuk menghargai sesama, serta berusaha untuk melindungi orang yang kita cintai, apaun yang akan terjadi pada kita. Ai ga kirei’n da!

Cinta merupakan anugerah yang tak ternilai harganya dan itu di berikan kepada makhluk yang paling sempurna, manusia.

Cinta tidak dapat diucapkan dengan kata-kata, tidak dapat dideskripsikan dengan bahasa apaun. Cinta hanya bisa dibaca dengan bahasa cinta dan juga dengan perasaan.

Cinta adalah perasaanyang universal, tak mengenalgender, usia, suku ataupun ras.

Tak perduli cinta dengan sesama mansuia, dengan tumbuhan, binatang, roh halus,ataupun dengan Sang Pencipta. Lagipula, cintaitu buta. Buta sama dengan meraba-raba. Jadi… cinta itu meraba-raba…(^o^)/… meraba-raba isi hati yang dicinta…

Cintaaaa.....

Puisi cinta dari bintan9naCozLet

cinta ku sudah lama tumbuh atas namanyaaaa
sekian hari...sekian waktu...
namanya tetap berdegub bersama jantung yang berdetak..
mengingatnya membawa ku melambung tinggi ke anakasa...
taukaha kau....
apa ini yang disebut cintaa..
atau kah hanya sebuah angan kosong
yang terukir atas nama cinta

Rabu, 09 April 2008

Tak ada kata terlambat untuk mencintai seseorang

Tak ada kata terlambat untuk mencintai seseorang ....


Terlambat..???
Enggak ada yang terlambat dalam mencintai seseorang...
Saat kau benar-benar mencintai seseorang ...
Walau kau terlambat menyadari namun itu bukan akhir dari cerita cintamu..
Namun, saat kau mulai menutup diri, dan menyerah berarti barulah kau terlambat...
Dan menjadi orang yang tak perlu lagi diperhitungkan...!!


Merelakan..Melepaskan??
mengharukan saat-saat kau mencintainya dengan segenap hatimu...
Kau benar-benar menawarkan perasaan cintamu.. Kedua hal yang
Hingga kau rela melepaskannya jika ia memang akan bahagia..
Lebih baik melihat orang kau cintai tak lagi bersamamu,
dibanding kau bersamanya dan membuatnya jenuh...
dan tak bahagia berada di sampingmu...
Saat kau menyadari semua tidaklah kejam untukmu..
Namun kau beruntung dapat menyadari perasaan itu...


Menyedihkan..??
Ya..menyedihkan itu tepat untukmu yang menderita dalam percintaan ..
saat cintamu tak berbalas..
atau orang kau cintai telah berkhianat...
Tapi kau bukan orang yang paling menyedihkan...
Namun, Sadarilah..
dia yang melukaimu lebih menyedihkan lagi darimu...
Karna tanpa ia sadari...
ia menyia-nyiakan mu yang telah sangat mencintainya...


Salah Mencintai..??
Hanya dengan mencintai kau melihat dirinya sangat sempurna..
Namun mencintai bukan suatu kebutuhan tapi suatu pilihan..
Saat kau menganggap cinta itu bagai kebutuhan..
kau tak akan rela melepasnya...
Kau hanya boleh menyadari dia adalah pilihan mu
bukan suatu kebutuhan yang harus memenuhi hidupmu...
Maka kau akan sakit dan tak rela bila kau kehilangannya...


Cinta itu enggak selalu indah..
seindah dongeng cinderella berakhir bahagia..
atau romeo en juliet dgn kisahnya yang abadi...
Namun, kau bisa mencobanya...
Namun saat kau tak berhasil menciptakan cerita2 indah...
Kau hanya bisa merelakan nya...
Saat yang tepat kau akan temukan seseorang yang lebih baik dan mempesona...
Karena dibalik semuanya Tuhan mempunyai rencana yg indah untuk mu........




Fr.adi

Mencintai Dalam Keheningan

Mencintai seseorang bukan hal yang mudah.

Bagi sebagian orang, termasuk saya tentunya, mencintai orang merupakan proses yang panjang dan melelahkan.

Lelah ketika kita dihadapkan pada suatu keadaan yang tidak seimbang antara akal sehat dan nurani.

Lelah ketika kita harus menuruti akal sehat untuk berlaku normal meski semuanya menjadi abnormal.

Lelah ketika mata menjadi buta akibat dari perasaan yang membius tanpa ampun.

Lelah ketika imaginasi menjadi liar oleh khayalan yang terlalu tinggi.

Lelah ketika pikiran menjadi galau oleh harapan yang tidak pasti.

Lelah untuk mencari suatu alasan yang tepat untuk sekedar melempar sesimpul senyum atau sebuah sapaan “apa kabar...”

Lelah untuk secuil kesempatan akan sebuah moment kebersamaan.

Lelah untuk menahan keinginan untuk melihatnya..

Lelah untuk mencari secuil kesempatan menyentuh atau membauinya.

Lelah dan lelah dan lelah..


Hanya sebuah sikap diam dan keheningan yang lebih saya pilih..

Diam menunggu sang waktu memberi sebuah moment.

Diam untuk mencatat segala yang terjadi.

Diam untuk memberi kesempatan otak kembali dalam keadaan normal.

Diam untuk mencari sebuah jalan keluar yang mustahil.

Diam untuk berkaca pada diri sendiri dan bertanya “apakah aku cukup pantas?”

Diam untuk menimbang sebuah konsekuensi dari rasa yang harus dipendam.

Diam dan dalam diam kadang semuanya tetap menjadi tak terarah..

Dan dalam diam itu pula, saya menjadi gila karena sebuah rasa dan pesona tetap mengalir..


Sayangnya, dalam keheningan dan diam yang saya rasakan,

lebih banyak rasa galau daripada sebuah usaha untuk mengembalikan pola pikir yang lebih logis.

Galau ketika mata terus meronta untuk sebuah sekelibat pandangan.

Galau ketika mulut harus terkatup rapat meski sebuah kesempatan sedikit terbuka.

Galau ketika mencintai menjadi sebuah pilihan yang menyakitkan

Galau ketika mencintai hanya akan menambah beban hidup

Galau ketika menyadari bahwa segalanya tidak akan pernah terjadi

Galau ketika tanpa disadari harapan terlanjur membumbung tinggi

Galau ketika semua bahasa tubuh seperti digerakan untuk bertindak bodoh.

Apakah mencintai seseorang senantiasa membuat orang bodoh? Tentu tidak.

Namun itu pula yang saya rasakan selama hampir lebih dari 1 tahun.


Dalam kelelahan, diam dan kegalauan yang saya rasakan selama ini, ada rasa syukur atas berkat dari Sang Hidup atas apa yang saya alami.

Syukur ketika rasa pahit menjadi bagian dari mencintai seseorang.

Syukur ketika berhasil memendam semua rasa untuk tetap berada pada zona diam.

Syukur untuk sebuah pikiran abnormal namun tetap bertingkah normal

Syukur ketika rasa galau merajalela tak terbendung.

Syukur ketika rasa perih tak terhingga datang menyapa.

Syukur karena tak ditemukannya sebuah nyali untuk mengatakan “Aku mencintaimu”

Syukur ketika perasaan hancur lebur menjadi bagian dari mencintai.

Syukur ketika harus menyembunyikan rasa sakit dan cemburu dalam sebaris ucapan “aku baik – baik saja”

Syukur atas rahmat hari yang berantakan akibat rasa pedih yang teramat dalam.


Akhirnya, bagi saya, keputusan untuk mencintai melalui sebaris doa menjadi pilihan yang paling pantas.

Setidaknya, mencintai secara tulus melalui doa, dalam tradisi agama yang saya anut, akan menjadi lebih bermakna,

karena saya diteguhkan dus menjadi berkat atas segala rasa perih yang senantiasa ada didalam diri.

Dalam doa, akhirnya, semuanya kita kembalikan kepada Sang Hidup..

Bahwa mencintai seseorang itu seperti memanggul sebuah salib..

Bahwa terkadang akal dan perasaan campur aduk tak tentu arah.

Bahwa saya juga bukan manusia super..

Bahwa saya juga tidak bisa berlaku pintar sepanjang waktu, setiap hari.

Bahwa saya juga punya kebodohan yang kadang susah untuk diterima akal sehat.

Bahwa dengan segala kekurangan yang ada, saya berani mencintai..

Bahwa saya bersedia membayar harga dari mencintai seseorang..

Bahwa saya bersedia menanggung rasa sakit yang luar biasa..

Bahwa saya mampu untuk tetap hidup meski rasa perih terus menjalar..

Bahwa saya masih memiliki rasa takut akan kehilangan dalam hidup..


Dan hari ini, dari semua pembelajaran yang telah saya terima,

Berkembang menjadi sebuah bentuk KEPASRAHAN.

Sebuah Zona yang terbentuk karena saya merasa tidak berdaya.

Dimana saya merasa tidak memiliki kemampuan untuk membuat segalanya menjadi mungkin.

Dimana saya tidak berani untuk membangun sebuah harapan

Dimana saya tidak berani untuk mengatakan “Aku mencintaimu, mari kita pastikan segalanya, dan semuanya, hanya untuk kita berdua saja”


Dan ini adalah pilihan terakhir yang saya miliki,

Mencintai dalam kepasrahan, tanpa berharap dan tanpa meminta.

Meski sangat susah dan hampir mustahil bagi saya untuk tidak mengingatnya.

Semoga saya bisa.


Dan hingga hari ini, saya masih mencintainya

Saya sadar hal itu akan memberi rasa perih yg teramat dalam

Karena bagi saya, lebih susah untuk tidak mencintainya.

Saya sadar ini adalah sebuah salib yang harus saya pikul.

Dalam perjalanan yang melelahkan, dalam diam dan keheningan

Dan tentunya dalam sebuah KEPASRAHAN yang teramat dalam.




FAisat






Diposting oleh Melani di 22:24 0 komentar

Kamis, 27 Maret 2008

Salam Untuk Sang Fajar

Lihatlah hari ini.....
Sebab ia adalah kehidupan
Kehidupan dari kehidupan
Sang fajar....
Yang memberikan kehidupan tanpa pernah letih
Indahnya kehidupan..
Hari kemarin tak lebih dari sebuah mimpi
dan hari esok masih dalam bayangan dan harapan..
Namun hari ini ketika Anda hidup telah sempurna
hari kemarin telah menjadi sebagai mimpi yang indah
Hari esok masih dalam bayangan sebagai harapan yang lebih baik
Maka jalanilah hari ini dengan sebaik mungkin,karena hari ini
menentukan hari esok yang lebih baik.....